Lompat ke konten
Beranda » kontraktor bangunan » gaji admin kontraktor

gaji admin kontraktor

gaji admin kontraktor – Sebelum kita melakukan pembahasan langsung mengenai tugas admin proyek, ada baiknya anda tahu bahwa saat ini dunia konstruksi dan proyek merupakan salah satu ranah yang senantiasa mengalami peningkatan yang begitu signifikan.

terlebih lagi ada banyak sekali proyek konstruksi yang di lakukan oleh para developer dari berbagai sektor. contohnya konstruksi bangunan, jalan, perbaikan, perawatan, dan lain lain. tentunya di butuhkan banyak sekali tenaga ahli di dalamnya.

Akan tetapi pastikan anda tahu bahwa dalam bidang usaha apapun, di butuhkan bagian administrasi yang bertugas menunjang segala aktifitas di dalam proyek itu sendiri supaya lebih lancar.

Baca Juga :  kontraktor rumah terbaik

Dalam hal ini posisi admin proyek memiliki peranan yang sangat penting sebagai salah satu posisi yang menunjang kinerja proyek dari segi administratif. Lantas apa tugas dan tanggung jawab dari posisi ini sebenarnya? 

Tugas Admin Proyek

Sebuah proyek konstruksi akan berjalan dengan baik jika di dukung oleh seorang administrasi dan keuangan proyek dengan berbagai macam tugasnya.

Peran administrasi proyek di mulai dari masa persiapan pelaksanaan pembangunan sampai dengan pemeliharaan dan penutupan kontrak kerja. Tugas administrasi dan keuangan proyek bangunan adalah sebagai berikut :

  • Melakukan seleksi atau perekrutan pekerja di proyek untuk pegawai bulanan sampai dengan pekerja harian dengan spesialisai keahlian masing-masing sesuai posisi organisasi proyek yang di butuhkan.
  • Pembuatan laporan keuangan atau laporan kas bank proyek, laporan pergudangan, laporan bobot prestasi proyek, daftar hutang dan lain-lain.
  • Membuat dan melakukan verifikasi bukti-bukti pekerjaan yang akan di bayar oleh owner sebagai pemilik proyek.
  • Melayani tamu – tamu intern perusahaan maupun ekstern dan melakukan tugas umum. Mengisi data-data kepegawaian, pelaksanaan, asuransi tenaga kerja, menyimpan data-data kepegawaian karyawan dan pembayaran gaji serta tunjangan karyawan.
  • Membuat laporan akutansi proyek dan menyelesaikan perpajakan serta retribusi.
  • Mengurus tagihan kepada pemilik proyek atau jika kontraktor nasional dengan banyak proyek maka bertugas juga membuat laporan ke kantor pusat serta menyiapkan dokumen untuk permintaan dana ke bagian keuangan pusat.
  • Membantu project manager terutama dalam hal keuangan dan sumber daya manusia sehingga kegiatan pelaksanaan proyek dapat berjalan dengan baik.
  • Membuat laporan ke pemerintah daerah setempat, lurah atau kepolisian mengenai keberadaan proyek dan karyawan dalam pelaksanaan pekerjaan pembangunan.
  • Mencatat aktiva proyek meliputi inventaris, kendaraan dinas, alat-alat proyek dan sejenisnya.
  • Menerima dan memproses tagihan dari sub kontraktor jika proyek yang di kerjakan berskala besar sehingga melakukan pemborongan kembali kepada kontraktor spesialis sesuai dengan item pekerjaan yang di kerjakan.
  • Memelihara bukti-bukti kerja sub bagian administrasi proyek serta data-data proyek
Baca Juga :  Cara Menghitung Bata Merah per Meter

Kewajiban

  1. Menginput data
  2. Memastikan Dokumentasi dari kegiatan proyek berjalan dengan baik dan lancar
  3. Bertanggung jawab atas inventaris kantor
  4. Bertanggung jawab atas reimburstment ke kantor pusat selalu terorganisir
  5. Membuat absensi, SPL dan surat jalan
  6. Menginput laporan bulanan
Laman: 1 2